-->

Menjelang Hari Raya Idul Adha 1441 H : Perbedaan Pelaksanaan Imbas COVID-19

Hari Raya Idul Adha 1441 H tinggal menunggu beberapa hari lagi. Umat muslim hampir diseluruh dunia tengah mempersiapkan pelaksanaan hari besar tersebut. Namun pada pelaksanaan tahun ini, terdapat perbedaan yang tidak biasa terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Apakah itu ?

hari raya,idul adha,1441 H,perang COVID-19,dampak covid-19,peristiwa sejarah,sejarah islam,perbedaan pelaksanaan,protokol kesehatan,umat muslim,seluruh dunia,
Ilustrasi Hari Raya Idul Adha (https://ceritamahasiswa24.blogspot.com)

Penyembelihan hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha, merupakan salah satu bentuk kegiatan perayaan yang dilaksanakan oleh umat muslim. Kegiatan ini merupakan peringatan terhadap peristiwa pengorbanan Nabi Ismail oleh ayahnya, Nabi Ibrahim.

Atas kuasa dan kehendak Allah, penyembelihan yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim ternyata bukanlah menyembelih Nabi Ismail. Melainkan seekor qibas (domba) besar dengan leher bercucuran darah yang muncul dihadapan Nabi Ibrahim. Peristiwa tersebut bertepatan pada tanggal 10 Dzulhijah, sehingga tanggal tersebut juga dikenal dengan hari raya kurban.

Pengorbanan yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim merupakan pembuktian bahwa cinta Nabi Ibrahim kepada tuhannya, lebih besar daripada cintanya terhadap apa yang telah diberikan tuhan kepadanya.

Selain penyembelihan hewan kurban, Hari Raya Idul Adha juga berkaitan dengan pelaksanaan haji. Pelaksanaan haji merupakan kunjungan umat muslim ke Kota Mekkah dalam rangka menunaikan rukun islam yang kelima. Pelaksanaan haji dilakukan apabila seorang muslim telah mampu secara fisik dan finansial dalam melaksanakan kunjungan ke Kota Mekkah.

Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tahun ini sedikit berbeda dengan pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya, imbas dari COVID-19. Namun hal ini tidak mengurangi semangat umat muslim untuk tetap melaksanakan serangkaian kegiatan dalam menyambut Hari Raya Idul Adha. Meskipun demikian, pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tetap memperhatikan anjuran dan protokol kesehatan.

Kemungkinan pelaksanaan Sholat Idul Adha akan mengikuti protokol COVID-19 seperti pelaksanaan Sholat Idul Fitri, dengan menjaga jarak antar shaf. Waktu pelaksanaannya pun kemungkinan juga akan dibatasi, demi mengurangi penyebaran virus Corona pada jamaah didalam mesjid.

Akibat COVID-19 yang mempengaruhi sistem perekonomian, hal ini juga akan berimbas pada penyembelihan hewan kurban. Salah satu yang menarik untuk disoroti terlihat pada jumlah peserta kurban. Memang COVID-19 telah memporak-porandakan sistem perekonomian, tidak hanya masyarakat, negara hingga seluruh duniapun sedang dilanda krisis yang sama. 

Dampak COVID-19 juga dirasakan oleh para jamaah haji yang akan berangkat tahun ini. Pembatalan keberangkatan akibat mewabahnya COVID-19 merupakan suatu peristiwa langka yang baru kali ini terjadi. Selain keluarnya peraturan pemerintah Indonesia dalam mencegah perluasan COVID-19 di bumi Nusantara, hal ini juga disebabkan adanya ketegasan Arab Saudi dalam memerangi COVID-19, untuk pelaksanaan kegiatan haji di Negara Petrodollar tersebut. 

Intinya, meskipun pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tahun ini berada ditengah COVID-19, namun ini bukanlah menjadi penghalang bagi umat muslim untuk memperingati dan melaksanakan perayaan Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada tanggal 31 Juli mendatang. Tentu saja dengan tetap memperhatikan aturan pemerintah dan protokol kesehatan yang berlaku.


0 Response to "Menjelang Hari Raya Idul Adha 1441 H : Perbedaan Pelaksanaan Imbas COVID-19 "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel